Aruna Hidayatullah, Mantan Anak Band Sukses Kembangkan Seven Dream Group Untuk Kesejahteraan Umat

Sumber: www.youtube.com

Grapadinews.co.id – Menjadi seorang pengusaha tidak memandang usia dan latar belakang. Siapa saja bisa membangun bisnis, asalkan bersungguh-sungguh dan bisa memotivasi diri sendiri untuk maju. Mereka juga dituntut untuk memiliki kepribadian kuat dan gigih saat menghadapi kemungkinan yang terjadi nanti.

Bila pada umumnya jajaran pebisnis sukses didominasi oleh orang dewasa, namun kali ini sudah tidak lagi. Terbukti kini banyak lahir pengusaha-pengusaha muda sukses yang begitu menginspirasi. Menariknya, mereka berasal dari latar belakang yang berbeda sehingga menghasilkan core bisnis yang beraneka ragam pula.

Aruna Hidayatullah, ialah contoh anak muda yang sukses mengembangkan bisnis dalam berbagai bidang. Di usianya yang terbilang cukup muda, ia bahkan bisa membangun serta mengembangkan banyak usaha yang kemudian tergabung dalam PT Tujuh Impian Bersama (Seven Dream Group).

Ia membuktikan bila anak muda adalah potensi luar biasa untuk membangun perekonomian negara. Melalui ide kreatif dan kemampuan dalam mengolah, semuanya akan terwujud dengan sempurna. Lantas bagaimana kisah Aruna membangun bisnisnya hingga sesukses ini? Ikuti kisahnya berikut ini!

Pernah jadi anak band

Sumber: hariansuara.com

Jika Anda generasi 90 dan 2000-an pasti sudah tidak asing lagi dengan grup band asal Jember Seven Dream, bukan? Aruna Hidayatullah adalah satu personilnya dan ia mengemban tugas sebagai drummer kala itu. Kecintaannya pada dunia musik, lantas membuat ia dan teman-temannya membentuk band yang solid.

Seven Dream lahir pada 6 Mei 2005. Pecinta musik saat itu mengenalnya sebagai interpretasi baru tentang dunia pop modern. Di masa-masa itu banyak bemunculan band baru sebagai era kebangkitan kembali musik Indonesia.

Di saat band lainnya tidak berani melawan arus dan hanya mengikuti jalan yang sama, Seven Dream yang beranggotakan Aruna (drum), Vega (keyboard), Hedex (guitar), Vebian (bass) dan U’dho (vocal) justru muncul dengan konsep berbeda. Mengusung pop alternatif dengan sentuhan lagu-lagu yang bisa mengubah pandangan penikmat musik.

Aruna bersama-sama temannya memutuskan untuk hijrah ke Jakarta dan serius berkarir di dunia musik. Sebagai anak daerah yang sudah memutuskan merantau, mereka berjuang agar bisa tembus ke label rekaman. Usaha tidak sia-sia, Seven Dream berhasil menelurkan album pertama bertajuk 7 Mimpi dengan single fenomenal featuring Ahmad Dhani berjudul Adzan.

Memutuskan menjadi pengusaha

Sumber: www.youtube.com

Lama tidak terdengar namanya, Aruna yang dulu dikenal sebagai drummer atraktif kini berubah menjadi sosok baru. Tidak lagi menjadi anak band yang dituntut untuk tampil nyeleneh dan gaul, ia justru mengubah image-nya sebagai entrepreneur muda. Pria yang akrab disapan Aun ini kemudian mengabadikan Seven Dream menjadi nama bisnis yang bergerak di berbagai bidang.

Baca Juga  Selain Politisi Prabowo Juga Dikenal Sebagai Pebisnis Sukses

Aruna Hidayatullah bermetamorfosis menjadi pengusaha sukses dan religius. Ia bahkan menerapkan prinsip islam dalam bisnis yang dikembangkan. Kendati demikian, jiwa musik tetap ada pada dirinya, sehingga ia tetap mendedikasikan beberapa usahanya untuk dunia entertainment.

Seven Dream Group

Sumber: www.antarafoto.com

Sebagai drummer, Aruna pernah merasakan hiruk pikuk dunia hiburan tanah air. Di balik penampilannya yang nyentrik, namun siapa sangka bila ia berasal dari keluarga religius. Maka tidak ingin yang dibangun oleh orang tuanya putus begitu saja, ia memutuskan untuk meneruskan.

Seven Dream Group merupakan sebuah perusahaan yang dibangun oleh keluarga besar Almarhum H. Slamet Alwi, kakeknya. Usaha tersebut berawal dari bidang entertainment yakni CV Seven Dream yang menelurkan grup band bernama sama. Aruna turut di dalamnya sebagai pemain utama.

Di bawah kepimpinannya yang kreatif dan mementingkan ide gagasan baru, usaha tersebut kemudian berkembang ke beberapa bidang mulai dari Rien Collection di bawah naungan CV Seven Dream (bidang fashion), PT Tujuh Impian Bersama (industri AMDK), PT Klikadv Jaya Internasional (kawasan bisnis dan wisata), Al Qodiri Mineral Water, hinggan Seven Dream Farm.

Pada prinsipnya, Seven Dream Group membangun bisnisnya berdasarkan filosofi 5 butir rukun Islam ditambah dengan butir ke-6 bisnis dan ke-7 sosial. Aruna sadar bila setiap usaha yang dijalankan tidak dikendalikan oleh usahanya saja, melainkan juga didukung dengan doa, ikhtiar serta tawakal. Pun demikian apabila segalanya berjalan dengan lancar dan membuahkan hasil, maka yang terpenting berbagi dengan sesama.

Memegang prinsip itu menjadikan bisnis yang dijalaninya makin berkembang pesat dan merambah ke berbagai bidang. Usaha yang didirikan di Jember itu kini makin dikenal dan disebut-sebut sebagai ikon dari kota tersebut.

Seven Dream City, wadah bagi anak muda

Sumber: www.youtube.com

Melakukan perintah agama merupakan kewajiban bagi Aruna. Namun ia juga tidak bisa dipisahkan dari musik yang membesarkan namanya. Berdasarkan itulah, di bawah PT Klikadv Jaya Internasional ia mendirikan sebuah wilayah yang berfungsi sebagai wadah bagi para anak muda bertajuk Seven Dream City.

Dibangun di atas tanah seluas 3,7 hektar, kawasan tersebut digadang-gadang menjadi wajah baru Kota Jember dan membuka jalan bagi para investor untuk menanamkan modal. Seven Dream City memiliki desain youthful yang siap menampung kreativitas, hobi, talenta dan kebiasaan generasi milenial untuk mendukung ekonomi kreatif.

Di samping itu, SDC juga mengusung City of Dreams yang mana kawasan ini menyediakan beragam fasilitas muali dari clothing booth, apresiasi komunitas, sport center, hingga live music. Pengunjung juga akan dimanjakan dengan kafe serta restoran, sampai barbershop.

Tempat ini menjadi titik berkumpulnya semua komunitas yang ada di Jember, mulai dari musik indie, budaya, fotografi, mural, motor dan masih banyak lagi lainnya. Menariknya, SDC juga menjadi tempat penyelenggaraan perhelatan perdana berskala besar, JakCloth Goes to Jember.

Ayah Ara dan Arsya ini juga mengatakan bahwa tidak hanya anak muda berbakat saja yang bisa menikmatinya, tetapi juga semua masyarakat umum. Mereka bisa hangout dan nongkrong sembari menikmati hiburan yang disuguhkan oleh anak muda. Maka harapannya mereka bisa menuangkan kreasi yang nantinya bermanfaat untuk negara.

Baca Juga  Tutorial Membuat Business Plan dengan Tepat

Seven Dream City jadi ikon baru Kota Jember

Smber: yukepo.com

Seven Dream City seolah membuka pintu gerbang kepada para wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk singgah ke Kota Jember. Aruna menerangkan seperti dilansir dari Harian Suara bila kawasan ini dibangun dengan konsep outdoor mall. Sembari menikmati beragam kuliner dari warung, kafe dan restoran, pengunjung juga bisa menikmati musik, bersantai, dan membangun kreativitas bersama komunitas.

Di samping itu, tujuan dari didirikannya SDC juga sebagai destinasi wisata baru yang nantinya melahirkan pengusaha-pengusaha muda di berbagai industri. Dengan demikian, mereka ini diharapkan menjadi perintis dan magnet untuk yang lainnya.

Keberhasilan Aruna dalam membangun dan mengembangkan SDC juga dibuktikan dengan geliat perekonomian yang semakin mantap. Beberapa pedagang warung di sekitar kawasan mengaku bila sebelumnya sepi dan banyak mengalami kerugian. Namun setelah banyak anak muda dan pengunjung datang, usaha mereka juga kecipratan rejeki.

Menariknya, dibangunnya Seven Dream City juga bisa mengurangi angka pengangguran. Warga bisa memanfaatkan lahan parkir untuk memperoleh keuntungan dan berjualan makanan atau pernak pernik lainnya.

Aruna hadirkan Rio De Janerio di Jember

Sumber: penanusantara.id

Kehadiran SDV membawa angin segar. Pasalnya kawasan tersebut memilii spot kreatif terunik di Kabupaten Jember. Dalam pembangunannya, Sang CEO bahkan tidak tanggung-tanggung dalam melibatkan tenaga ahli. Ia mendatangkan langsung tim kreatif dari kalangan pekerja seni dan memanfaatkan alumnus Universitas Negeri Jember untuk turut mensumbangsihkan ide.

Bila sebelumnya ikan plastik hanya hadir di Ro De Janerio, Brazil namun kini ayah tiga anak itu meghadirkannya di Jember, sehingga menambah titik instagramable.

Di balik kemenarikan itu, pengusaha sukses ini bahkan selalu intensif mengawasi pembuatan dan merogoh kocek dalam agar hasil sesuai dengan apa yang diharapkan selama ini. Baginya kepuasan terkadang tidak diukur dari nilai, tetapi bagaimana menyenangkan banyak orang.

Baca Juga  Ingin Buka Usaha Sendiri, Bagaimana Caranya Keluarkan Co-Founder Dalam Perusahaan?

Istiqomah dengan keyakinannya

Sumber: lokalkarya.com

Sosok Aruna dikenal sebagai drummer yang tidak pernah tampil lelah di atas panggung. Sang mantan penggebuk drum ini dulunya berpenampilan layaknya anak band yang nyentrik. Akan tetapi kini pria yang akrab disapa Gus Aun lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.

Menurutnya, menjalankan usaha tidak ada apa-apanya bila tanpa tawakal, berdoa dan berdzikir. Ia yakin bila agama yang kuat bisa mendatangkan rejeki dan selalu mengingatkan untuk berbagi. Memimpin Seven Dream Group membuka kesempatan baginya untuk menebar kebaikan. Dengan memanfaatkan Seven Dream City yang ia bangun, di bawah pengawasan Seven Dream Farm, Aun bahkan pernah berkolaborasi dengan Pesantren Digital Indonesia untuk mengadakan Pesantren Digital Camp.

Dalam acara tersebut hadir setidaknya ratusan generasi muslim dari Jember, Bondowoso, Banyuwangi, Lamongan sampai Surabaya. Dalam event yang digelar 2 hari 1 malam itu semua biaya ditanggung oleh perusahaan, sehingga para peserta tidak perlu membayar apapun.

Aruna menjadikan bisnis sebagai lahan untuk beramal dan berbagi. Baginya yang terpenting adalah bisa membahagiakan banyak orang.

Bawa pulang award

Sumber: youtube.com

Kekonsistenan dan kegigihan Aun dalam membangun bisnis bukanlah hal mudah. Lulusan Universitas Trisakti ini mengaku tidak pernah menyerah meski ada kendala dalam prosesnya. Dari anak band yang bermetamorfosa menjadi pengusaha itu banyak rintangannya.

Namun berkat usaha yang tiada henti, Direktur Utama PT Tujuh Impian Bersama ini berhasil meraih Indonesian Entrepreneur and Education Award pada tahun 2017 lalu dalam kategori The Best Quality Product of The Year. Prestasi ini berkat tangan dinginnya dalam mengelola perusahaan air minum Al Qodiri.

Air minum Al Qodiri adalah produk lokal Kota Jember yang beroperasi sejak 2012 lalu. Tujuan awal dibentuk adalah untuk memenuhi kebutuhan jamaah Pengajian Manakib di Pondok Pesantren Al Qodiri. Berkat tangan dingin Aun, pendistribusian air mineral sudah menyebar hingga ke seluruh wilayah Jawa Timur, Madura hingga Bali. Sementara itu, hingga saat ini mereka telah bermitra dengan beberapa hotel dan restoran di Jember, serta memiliki memiliki lebih dari 20 agen wholesale dan 5000 outlet retail.

Pencapaian tersebut tidak luput dari kerja keras dan rasa cinta kepada Sang Pencipta. Aruna mengaku bila setiap langkah yang ia ambil tidak luput dari kehendak Tuhan-Nya. Maka ia juga berharap bila generasi muda bisa tetap di jalan positif dan tidak pernah menyerah. Sudahkah Anda terinspirasi dari kisah Aruna Hidayatullah?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pin It on Pinterest

Shares
Share This