Grapadinews.co.id – Salah satu tantangan dari mendirikan sebuah bisnis adalah persaingan. Terlebih saat ini yang mulai bermunculan usaha-usaha baru yang kreatif, inovatif dan dapat menembus pasar dari semua kalangan. Oleh sebab itu, mereka yang masih bergerak dalam skala kecil dituntut untuk dapat mengembangkan bisnis dengan cara kemitraan.
Kemitraan merupakan suatu strategi bisnis untuk mengembangkan usaha yang biasanya masih bersifat mikro. Dengan mengusung konsep kerjasama dengan perusahaan besar atau pengusaha yang memang memiliki modal mumpuni, harapannya dapat menguntungkan kedua belah pihak atau lebih.
Sementara itu menurut Thoby Mutis, kemitraan meruapak suatu strategi bisnis yang dilakukan oleh dua pihak dalam jangka waktu yang disepakati untuk mendapatkan manfaat atau keuntungan bersama. Di Indonesia, teori ini biasanya dilakukan oleh perusahaan besar dan mikro untuk saling mendukung dan menghapus adanya kesenjangan, sehingga bisa berjalan seiring.
Dilandasi dengan prinsip saling membutuhkan, kemitraan merupakan suatu cara mengembangkan bisnis yang paling efektif dan menguatkan antara pihak-pihak yang terlibat. Mengenai kerjasama ini, beberapa usaha di Indonesia telah menerapkannya. Salah satu yang kini sedang tren di tengah masyarakat yakni Roti John.
Roti John merupakan jajanan khas Singapura dengan aneka topping yang menggiurkan. Melalui sistem kemitraan oleh beberapa perusahaan kecil dan menengah di Indonesia, makanan hits tersebut sudah tersebar ke beberapa kota di Indonesia, bahkan hingga ke daerah-daerah.
Berkat adanya kemitraan itu pula, jajanan khas Singapura tersebut diadaptasi menjadi cita rasa khas Indonesia. Bahkan, kompetitor yang mengatas namakan roti john juga semakin menjamur dengan mengusung inovasi yang beraneka ragam. Beberapa topping yang menjadi favorit pecinta kuliner yakni spicy mayo, BBQ, chicken mayo, dan black pepper. Satu kotak ukuran sedang dibanderol dengan harga 10 hingga 13 ribu.
Salah satu perusahaan kemitraan dari Roti John yakni CV Bali Fresh yang telah terdaftar sebagai badan usaha sejak 14 Desember 2009. Mengusung sistem mitra waralaba, mereka menawarkan 3 paket yang ditawarkan pada calon investor.
- Paket silver dengan jumlah investasi 20 juta rupiah. Fasilitas yang diberikan yakni bahan baku serta pelatihan khusus, peralatan masak dan fasilitas booth. Perhitungan omzet per hari pada paket ini yakni 400 ribu rupiah. Sehingga apabila dijumlah dalam sebulan bisa mencapai 12 juta rupiah.
- Paket gold dengan jumlah investasi 45 juta rupiah. Fasilitas yang diberikan yakni oven, mixer sampai kitchen set dengan total 10 juta rupiah. Omzet per hari diperkirakan 800 ribu rupiah, dan 24 juta rupiah per bulan.
- Paket platinum dengan jumlah investasi 85 juta rupiah. Perkiraan omzet mencapai 1 juta rupiah dengan total per bulan 30 juta rupiah.
Pada sistem kemitraan ini, calon mitra harus membayar royalty fee 3% per bulan dari nilai omzet. Sementara masa kerja sama tidak ada pembatasan. Hingga kini, ada puluhan gerai yang tersebar ke seluruh wilayah Indonesia.
Ada pula CV Adhiwa Innovation yang berkantor di daerah Magelang menawarkan sistem kemitraan bertajuk Mr. John Singapura. Berbeda dengan yang ditawarkan oleh CV Bali Fresh, beberapa topping yang populer yakni sosis, jamur, cheesse dan masih banyak lagi lainnya. Kemitraan yang ditawarkan juga relatif lebih terjangkau, yakni Paket Roti John 8 Juta. Fasilitas yang diberikan yakni kitchen set, X banner premium, dan bahan baku.
Sementara itu, langkah-langkah yang harus dilakukan untuk bergabung menjadi mitra, yaitu:
- Usulan lokasi yang disertai dengan kelengkapan alamat tempat yang akan dijadikan sebagai outlet, disertai dengan tipe paket.
- Calon mitra harus melunasi DP sebesar 2 juta rupiah.
- Tahap produksi, yang mana segala persiapan stan akan diproses dalam jangka waktu 2 sampai 14 hari kerja.
- Apabila proses produksi sudah mencapai 90 persen, maka akan diinformasikan pelunasannya.
- Paket akan dikirim ke maisng-masing alamat mitra yang telah melunasi.
- Apabila booth sudah dirakit sedemikian rupa, maka gerai bisa dibuka.
Menariknya, mitra yang bergabung dengan kerja sama CV Adhiwa innovation tidak perlu memebrikan fee royalti. Semua keuntungan sepenuhnya miliki mitra yang telah bekerja sama.
Menurut Sekertaris Jenderal Kementrain Perdagangan, Srie Agustina, sistem kemitraan yang dijalankan oleh perusahaan waralaba berperan dalam pertumbuhan ekonomi hingga 4,9 persen atau sekitar 303,4 triliun. Maka dari itu, kerja sama mitra tidak hanya menguntungkan perusahaan besar namun juga pengusaha-pengusaha yang memiliki modal terbatas. Jasa Pembuatan Studi Kelayakan dan Jasa Pembuatan Bisnis Plan Rekomendasi