Harga Pesawat Turun – Naik, Berikut Penyebabnya

Sumber: www.goodnewsfromindonesia.id

Grapadinews.co.id – Pesawat merupakan salah satu alat transportasi favorit karena bisa memangkas jarak dan waktu. Si burung besi ini adalah implementasi dari ilmu pengetahuan yang dibuat untuk mempermudah singgah ke kota, pulau bahkan hingga negara berbeda. Tidak ayal banyak yang mengandalkannya karena inilah cara paling efisien untuk bisa sampai di tempat lain hanya dalam beberapa jam saja.

Apalagi bagi seorang pebisnis yang memiliki jadwal padat dan harus singgah dari daerah satu ke lainnya, pesawat adalah transportasi andalan. Sayangnya, lambat laun tidak dapat dinikmati oleh kalangan menengah bawah karena harganya terus melonjak.

Sementara bagi pelajar yang menimba ilmu di pulau atau negara berbeda, pesawat jadi satu-satunya pilihan. Kendati demikian belakangan masyarakat mengeluhkan harga yang terus naik bahkan melebihi penerbangan internasional.

Lantas, apa sih yang membuat harganya tidak tetap? Adakah faktor yang mempengaruhinya?

Waktu membeli tiket

Sumber: loanpride.com

Membeli tiket pesawat mendehati hari H, seperti 7 hari sebelum atau bahkan OTS berpengaruh pada harganya yang jauh lebih mahal. Berbeda lagi dengan membeli sejak jauh hari, misalnya 3 atau empat bulan sebelum keberangkatan, maka penumpang akan mendapatkan harga terbaik.

Waktu flight

Sumber: fakingnews.com

Selain waktu membeli tiket, waktu penerbangan juga memengaruhi harga. Bepergian pada musim liburan, seperti Tahun Baru, Lebaran dan Natal harga jauh lebih mahal ketimbang hari biasa. Pasalnya Selasa adalah waktu yang tepat untuk terbang karena seluruh maskapai merilis harga terbaru.

Jarak penerbangan

Sumber: travelcodex.com

Biasanya harga pesawat disesuaikan dengan jarak tempuh, meski tidak selalu. Penerbangan Jakarta menuju Laos lebih murah ketimbang Jakarta-Aceh. Namun demikian poin ini tidak bisa menjadi patokan. Sebab seharusnya harga domestik lebih miring daripada antar negara.

Baca Juga  Aspek Manajemen Studi Kelayakan Bisnis

Tambahan biaya

Sumber: uk.businessinsider.com

Maskapai menawarkan fasilitas tambahan kepada penumpang berupa penambahan ruang bagasi, makanan serta minuman. Jika Anda memilih untuk menggunakannya, secara otomatis harga yang dipatok lebih mahal. Namun demikian apabila memutuskan untuk tidak, maka biaya yang dikeluarkan relatif murah.

Adanya permintaan dari penumpang

Sumber: www.cnnindonesia.com

Penumpang adalah orang yang berhak menyarankan harga tiket. Sebab tanpa mereka maskapai tidak akan menjalankan fungsinya dengan baik. Dengan adanya kritik dan saran, perusahaan penerbangan nantinya bisa mempertimbangkan biaya.

Penyesuaian harga berdasarkan permintaan tersebut juga bisa menjadi bahan pemasaran. Walau bagaimana pun penumpang adalah target utama dari bisnis transportasi.

Kebijakan pemerintah

Sumber: businesstoday.in

Situasi negara bisa mempengaruhi harga tiket pesawat. Pemerintah juga ikut andil dalam menentukan biaya tersebut, utamanya pada maskapai nasional. Sebab pendapatan yang diperoleh perusahaan sebagian dibayarkan untuk pajak.

Harga minyak

Sumber: www.iea.org

Selain mempengaruhi nilai tukar mata uang, harga minyak juga memegang kendali terhadap harga tiket pesawat. Apabila harganya makin tinggi, maka biaya tiket pesawat pun demikian. Keduanya saling berhubungan dan tidak bisa dilepaskan.

Kompetisi

Sumber: www.goodnewsfromindonesia.id

Dewasa ini beberapa maskapai berlomba memberikan promo menarik bagi para penumpang. Namun biasanya hal tersebut berlaku untuk penerbangan ke negara-negara yang dekat saja. Sebagai upaya untuk mendukung program pariwisata, cara ini ampuh menarik minat para pelancong.

Di samping itu, pada rute yang banyak dilayani oleh maskapai harga tiketnya juga jauh lebih murah karena adanya kompetisi. Namun demikian masih ada maskapai yang kekeuh dengan harga tingginya meskipun kompetisi makin ketat.

Harga tiket pesawat yang dirasa mahal ini membuat beberapa masyarakat memutar ide untuk mendapatkan biaya murah. Misalnya saja seperti yang terjadi di penerbangan Aceh – Jakarta. Penumpang lebih memilih menggunakan maskapai negara lain dengan rute Aceh – Kuala Lumpur – Jakarta.

Baca Juga  Riset Pasar Adalah : Pengertian dan Tujuan

Cara tersebut dirasa bisa menekan biaya untuk keberangkatan domestik. Di samping itu para pelajar antar pulau juga banyak yang mengeluhkan situasi tersebut, sehingga mereka terpaksa mengulur waktu pulang. Kendati demikian kini pemerintah bersama perusahaan maskapai berusaha menurunkan harga agar masyarakat tidak lagi resah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Download E-Magazine Grapadinews!

Join our mailing list to receive the latest news and updates from our team.

You have Successfully Subscribed!

Pin It on Pinterest

Shares
Share This