Pelatihan studi kelayakan merupakan kursus yang diberikan agar Anda memahami secara lengkap bagaimana studi kelayakan dilakukan. Kursus ini diperuntukkan bagi siapa saja secara terbuka. Namun, kebutuhan akan pelatihan satu ini akan semakin penting jika Anda adalah seorang konsultan, investor, pengusaha ataupun staf ahli yang menangani pengembangan usaha.
Oleh karena itu, kursus studi kelayakan ini sangatlah penting. Karena Anda bisa membuat strategi serta rencana usaha dengan lebih baik sesuai dengan kaidah studi kelayakan tersebut. Karena rencana yang dibuat tentu memakan waktu dan biaya. Jika sedari awal rencana tersebut telah diawasi sesuai dengan standar studi kelayakan, maka kemungkinan besar rencana tersebut akan layak sehingga cepat untuk diimplementasikan.
Beberapa Tujuan Dari Pelatihan Studi Kelayakan
Pengadaan kursus studi kelayakan tidak mungkin dilakukan tanpa tujuan. Karena dari tujuan pelatihan tersebut Anda dapat tahu apa saja kemampuan yang akan diperoleh serta apa manfaatnya pada goal usaha yang diinginkan. Adapun beberapa tujuan dari pelatihan tersebut adalah sebagai berikut:
Perumusan Studi Kelayakan
Tujuan pertama dari kursus studi kelayakan adalah agar Anda melakukan perumusan studi tersebut dengan baik dan benar. Hal ini sangatlah penting, karena mengetahui semua aspek dan komponen studi kelayakan saja tidak cukup jika Anda tidak bisa merumuskannya dengan baik. Oleh karena itu, dengan mengikuti kursus ini Anda bisa menyusun feasibility study dengan runtut dan sesuai dengan standar yang ada.
Identifikasi Faktor Pendukung dan Tidak Pendukung
Dalam kursus studi kelayakan Anda bisa memperoleh berbagai ilmu pengetahuan yang isinya adalah berbagai faktor pendukung dan penghambat pada rencana bisnis Anda. Mengidentifikasi hal ini sangatlah penting karena Anda bisa memakai berbagai strategi dan upaya untuk mengatasi masalah dan memperoleh berbagai keuntungan yang ada.
Terdapat istilah “jika ingin menang perang maka ketahuilah musuhmu dengan baik”. Istilah ini sangat cocok untuk bagian ini. Karena dengan mengetahui hal tersebut Anda bisa melakukan banyak hal termasuk perencanaan bisnis yang lebih matang.
Proyeksi Keuangan dan Asumsi Dasar
Salah satu hal penting dalam bisnis adalah masalah keuangan. Pada proses perencanaan bisnis berarti yang paling diperhatikan adalah proyeksi keuangannya. Karena melalui proyeksi tersebut para pebisnis serta investor dapat menilai usaha Anda apakah dilakukan dengan baik atau tidak.
Pastinya pada investor, pakar studi kelayakan dan lainnya memiliki cara tersendiri dalam melihat proyeksi keuangan tersebut. Mereka semua dapat melakukan riset serta uji coba apakah proyeksi keuangan yang dipakai masuk akal atau tidak. Karena jika proyeksi tersebut terlalu tinggi dari yang seharusnya, maka orang lain akan curiga kemana aliran uang tersebut. Namun, jika terlalu rendah maka hal ini menunjukkan bahwa yang membuat rencana tidak melakukan riset dengan baik.
Setelah itu, terdapat berbagai asumsi dasar yang perlu diketahui dari studi kelayakan. Asumsi ini sangat penting karena menjadi patokan awal dalam menyusun studi kelayakan tersebut.
Evaluasi Keuangan
Kursus studi kelayakan pastinya akan memberikan ilmu mengenai keuangan bisnis. Terutama pada bagian evaluasi. Fungsinya adalah menilai rencana keuangan atau proyeksi yang ada apakah feasible atau tidak. Tentu terdapat berbagai indikator dalam mengevaluasi keuangan tersebut seperti internal rate of return, net performing value dan lainnya.
Semua cara menghitung dan penerapan indikator keuangan ini akan Anda peroleh di kursus tersebut. Tentunya masih banyak lagi indikator yang digunakan agar keuangan rencana bisnis Anda “feasible” dari kacamata studi kelayakan.
Nah, itulah 4 tujuan dari pelatihan studi kelayakan tersebut. Setiap tujuan kursus ini sangatlah penting dan bermanfaat besar bagi rencana bisnis Anda. Oleh karena itu, agar rencana bisnis yang dilakukan dapat berjalan dengan lebih baik maka ikutilah kursus tersebut.
