Menjalin hubungan baik sebagai kekasih, maupun pasangan suami istri pasti ada pasang surutnya dalam hubungan. Secara hukum alam, tidak ada hubungan yang akan terus membaik, terus romantis, selalu bertengkar dan bermasalah. Ada hubungan yang awet dan hanya maut yang dapat memisahkan, akan tetapi ada pula yang putus hubungan ditengah jalan.
Ketika hubungan dalam keadaan baik – baik saja dan tidak ada masalah, maka romantisme dalam hubungan akan terjalin. Akan tetapi, jika hubungan tidak sedang dalam keadaan baik atau sering terjadi masalah dalam hubungan, maka hubungan kamu bisa dikatakan hubungan yang toxic.
Apabila hubungan kalian sudah menjadi toxic, maka lebih baik putus atau mengakhiri hubungan tersebut. Karena hubungan yang toxic, akan lebih banyak menambah permasalahan dalam hubungan dan juga bisa menjadi masalah dalam pekerjaan maupun keluarga.
Kemudian,
Apa saja ciri – ciri kamu harus putus hubungan dengan pasangan?
1. Kekerasan Dalam Hubungan
Kamu harus segera putus dengan pasangan jika sudah terjadi kekerasan dalam hubungan. Kekerasan dalam hubungan merupakan toxic yang tidak bisa dipertahankan lagi. Apabila kamu memberi kesempatan terhadap pasangan yang sudah melakukan kekerasan, maka bukan hanya kamu yang mengalami sakit. Keluarga dan teman, serta orang terdekat kamu akan merasakan kerugian dan kesakitan yang dirasakan.
Jika sudah mengalami kekerasan lebih dari 2 kali itu bukanlah sebuah kekhilafan dan permintaan maaf. Tapi sudah seharusnya melaporkan kepada pihak yang berwajib dengan menyerahkan bukti – bukti. Seperti, foto lebam, dan luka yang ada di tubuh, dan juga rekaman atau chatting yang mengarahkan untuk dijadikan pelengkap bukti yang lainnya.
2. Putus Hubungan Karena Perselingkuhan
Jangan mencari kesenangan, atau keluar untuk mencari tempat bersandar yang lain. Apabila ada masalah dengan pasangan, lebih baik dibicarakan dengan pasangan kamu agar masalah cepat selesai. Bukan berlari ke tempat satu ke tempat yang lainnya untuk melarikan diri dari masalah atau sekedar menenangkan diri dengan keadaan yang berbeda.
Selingkuh tidak hanya merupakan toxic dalam hubungan. Selingkuh merupakan sikap melarikan diri dari masalah. Hal tersebut bisa membuat pasangan yang selingkuh dapat mengulangi kembali berselingkuh dengan orang lain jika hubungan sedang ada masalah.
3. Tidak Ada Hari Tanpa Pertengkaran
Masalah memang sering terjadi dalam sebuah hubungan. Hal tersebut memang wajar dan sudah menjadi bumbu – bumbu dalam menjalin hubungan. Bahkan dengan saudara dan orang terdekat pun bisa terjadi perselisihan walau sekecil apapun masalahnya.
Akan tetapi, jika masalah muncul setiap hari dan selalu menimbulkan pertengkaran, maka hubungan kalian sudah tidak sehat. Hubungan tidak sehat atau toxic yang terjadi dalam hubungan akan sulit untuk dipertahanakan.
Solusi agar tidak terjadi hubungan yang toxic yaitu jaga komunikasi dengan baik, hindari perdebatan yang kecil seperti mencari tempat untuk makan atau tempat nongkrong. Dari masalah terkecil pun dapat menimbulkan pertikaian yang besar. Usahakan jalin hubungan yang sehat dengan pasangan, tidak saling mengandalkan ego, dan menahan emosi sebaik mungkin.